Heartbeat Sensor LM358P (op-amp Project)

This project is made for completing an assignment

The video is only an overview, the full tutorial to build this will be coming soon.

English translation not available sorry.

Jantung adalah organ insan yg berfungsi buat memompa darah, jantung akan berkontraksi dimana satu daur kontraksi umumnya diklaim satu detak jantung. Banyaknya detak jantung seorang pada satu mnt atau lebih dikenal Beat Per Minute (BPM), BPM adalah keliru satu indikator kesehatan seorang. Lantaran itu inspeksi detak jantung dalam seorang sangat krusial buat memastikan apakah jantung berfungsi menggunakan baik atau tidak.

Terdapat poly sensor yg bisa dipakai buat membantu kegiatan insan sehari-hari, misalnya sensor suhu, sensor gas, sensor tekanan & terdapat pula sensor yg dipakai pada aktivitas medis misalnya sensor detak jantung. Salah satu sensor detak jantung yg gampang dihasilkan merupakan Pulse Sensor yg bisa dipakai buat mendeteksi detak jantung. Selain sensor, pada global elektro dikenal pula mikrokontroler yg bisa berfungsi menjadi sentra kendali pada suatu rangkaian elektro, Terdapat poly jenis mikrokontroler antara lain: MCS51, AVR, PIC, AT89S52, ATmega & lain-lain. Pada Percobaan pembuatan alat elektronika kami kali ini, kami menggunakan perangkat sensor pendeteksi jantung dan IC LM 358, LED dan lain-lain untuk menciptakan suatu alat-alat elektro yg bisa menghitung detak jantung dalam insan, sebagai akibatnya lebih efisien pada penggunaannya.

Berdasarkan penelitian terdahulu oleh Rushdi Shams, Md. Abdul Kader, didapatkan bahwa kebanyakan heart rate measuring device atau alat pengukur detak jantung mahal dan tidak ergonomis. Di tabel data mereka juga menunjukan bahwa alat yang mereka rancang memiliki rata-rata 4,56% inakurasi yang tidak signifikan ke hasil percobaan alat (perbedaan 2-5 detak jantung). Didapat juga dari tabel data bahwa persentase inakurasi orang dengan jari yang besar adalah 15,67% dengan ukuran diameter jari 3 inci, dengan jari sedang 4,31% (2,5 inci), dan jari kecil 8,91% (2,125 inci), dan juga alat yang dirancang menggunakan sistem digital.

Dengan analisis yang kami buat, maka akan dirancang sebuah sistem pendeteksi detak jantung yang lebih cost-efficient atau lebih murah menggunakan IC LM358P, IR Receiver Photodiode, IR Transmitter, dengan harapan alat kami dapat membantu lebih banyak orang dengan biaya yang lebih murah.

Supplies

LM358P (op-amp)

Perangkat LM358P dan LM2904B adalah versi generasi berikutnya dari penguat operasional standar industri (op amp) LM358 dan LM2904, yang mencakup dua op amp tegangan tinggi (36 V). Perangkat ini memberikan nilai luar biasa untuk aplikasi yang sensitif terhadap biaya, dengan fitur termasuk offset rendah (300 V, tipikal), rentang input mode umum ke ground, dan kemampuan tegangan input diferensial tinggi. Kami membutuhkan LM358P sebagai op-amp untuk projek kami.

Resistors (470 ohm, 10k ohm, 47k ohm, 6.8k ohm, 680k ohm, 1k ohm)

Pada tugas rancang ini resistor berfungsi sebagai penghambat atau mengecilkan arus yang melewati rangkaian.

IR Transmitter LED

Infrared transmitter adalah light emitting diode (LED) yang memancarkan radiasi inframerah yang disebut sebagai IR LED. Meskipun LED IR terlihat seperti LED biasa, radiasi yang dipancarkannya tidak terlihat oleh mata manusia. Kami akan menggunakan IR LED sebagai pemancar infrared yang nanti akan dipantulkan ke IR Photodiode

IR Photodiode

IR Photodiode adalah komponen listrik yang mengubah cahaya menjadi listrik. Sebuah IR Photodiode menggunakan filter inframerah untuk memblokir cahaya tampak, dan hanya memungkinkan panjang gelombang cahaya IR untuk lewat.

Capacitor (4.7uf / 25v) and (100nf 104 (ceramic))

Kapasitor adalah perangkat yang menyimpan energi listrik dalam medan listrik. Ini adalah komponen elektronik pasif dengan dua terminal. Sementara beberapa kapasitansi ada di antara dua konduktor listrik yang berdekatan dalam suatu rangkaian, kapasitor adalah komponen yang dirancang untuk menambahkan kapasitansi ke rangkaian. Tentunya kapasitor adalah komponen esensial yang dibutuhkan projek kami, karena kami akan menggunakan kapasitor untuk menyimpan energi listrik yang dikeluarkan dari IR Photodiode.

Breadboard

Breadboard digunakan untuk menyambungkan semua komponennya dengan keunggulan kami tidak perlu menyolder kaki kaki dari komponen tersebut dan juga dapat digunakan kembali, serta cost efficient.

9V Battery with Connector

Batre digunakan sebagai power source, dimana hal tersebut berfungsi sebagai sumber daya dari rangkaian di tugas rancang kami. Pada tugas rancang ini kami menggunakan batre berkapasitas 9V.

Buzzer

Buzzer atau pager adalah perangkat sinyal audio, yang mungkin mekanis, elektromekanis, atau piezoelektrik. Penggunaan khas buzzer dan pager termasuk perangkat alarm, timer, dan konfirmasi input pengguna seperti klik mouse atau keystroke. Kami menggunakan buzzer sebagai indikasi bahwa jantung berdetak.

Step 1: IR LED & IR PHOTODIODE

Put IR LED next to IR Photodiode in the breadboard, IR LED + leg meets IR Photodiode + leg.

Step 2: FIRST TWO RESISTORS

Put 470 ohm resistor to the + leg of the IR LED to + module in the breadboard, and then put 10k ohm resistor to the - leg of the IR Photodiode to + module in the breadboard.

Step 3: OP-AMP & CAPACITORS

Put the op-amp horizontally onto e and f holes in the breadboard and put the 100nF capacitor to pin 1 and pin 2 of LM358P, the second capacitor which is 4.7uF put + leg to - leg of IR Photodiode, and the - leg of the 4.7uF capacitor to anywhere in the breadboard.

Step 4: RESISTOR FOR CAPACITOR

Connect 47k ohm resistor to - leg of the 4.7uF capacitor but spare a hole because we're gonna put a cable there, connect 6.8k ohm resistor to the right leg of 100nF capacitor and connect 680k ohm resistor to the left leg of 100nF capacitor but also spare a hole to put a cable in between.

Step 5: BUZZER & LED

Put the buzzer in the breadboard and LED - leg to - module in breadboard, as for the + leg of the LED just put it anywhere, and then connect a 1k ohm resistor.